NABI MUHAMMAD SAW DENGAN AL-QUR'AN NYA

"Yang Ummi dan Kitab sucinya"


Oleh : Akku Adalah Rahmat

بسم الله الرحمن الرحبم

בשם יהוה הרחמן והרחום

السلام عليكم ورحمة الله وبركا ته

השלום אליכם ורחמיה וברכתו




وَإِنَّهُۥ لَفِى زُبُرِ ٱلْأَوَّلِينَ [٢٦:١٩٦]

Dan sesungguhnya Al Quran itu benar-benar (tersebut) dalam Kitab-kitab orang yang dahulu. [Asy syu'araa:192]

ALLH menjelaskan di dalam firmanNya diatas bahwa Kitab Al qur'an telah dinubuatkan di dalam kitab-kitab terdahulu,benarkah itu???

dengan jelas memang bahwasanya kitab yang begitu membuat manusia keluar dari jahilliyah menuju zaman cahaya gemilang,
Al qur'an yang sampai sekarang terjaga ke aslian/ke ontentikan nya dari perubahaan yang dikehendaki manusia.

إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا ٱلذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُۥ لَحَـٰفِظُونَ [١٥:٩

Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya. [Al Hijr:9]

Firman ALLH sampai sekarang terbukti,Al qur'an terjaga melalui hati-hati orang yang beriman dan hafal akan isinya.
sejak zaman Nabi sampai sekarang Tradisi Hafidz akan Al qur'an ini akan terjaga sampai datang nya hari kiamat.


kembali kepokok pembahasan bahwa ALLH menjelaskan bahwa Al qur'an telah dinubuatkan akan kedatangannya.

benarkah???

mari kita lihat di dalam TaNaKh.

di dalam Kitab Yesha'yah:29:12 dan 18

isa Yeshayah 29:12 וְנִתַּן הַסֵּפֶר עַל אֲשֶׁר לאֹ-יָדַע סֵפֶר לֵאמֹר קְרָא נָא-זֶה וְאָמַר לאֹ יָדַעְתִּי סֵפֶר:

"we-nitttan ha sefer 'al asher lo-yada' sefer leamor qera na-zeh we-amar lo yada'ti sefer"

Isaiah 29:12 dan apabila kitab itu diberikan kepada SEORANG YANG TIDAK DAPAT MEMBACA dengan mengatakan: "Baiklah baca ini," maka ia akan menjawab: "Aku tidak DAPAT MEMBACA"


============

ayat ini adalah nubuat akan sebuah kitab yang diberikan kepada seseorang yang tidak bisa membaca,membaca dalam artian global,tidak bisa membaca sama sekali.

siapakah sejak zaman Nabi Yeshayah sampai Nabi Muhammad SAW????

Apakah Nabi Yeshua???

,jelas bukan karna beliau adalah hidup di bawah pengajaran yang ada di baitul maqdis,bahkan di beliau adalah seorang Nabi,beliau juga di anggap orang sebagai Rabbi (Guru),karna beliau memang seorang Rabbi.
karna beliau paham benar akan Hukum Torah dan Syariatnya.
sehingga kepada beliau di diwahyukan Injil.

jelas tokoh yang buta huruf atau tidak bisa membaca adalah Nabi Muhammad (SAW) kita ingat kisah Jibriel (AS) dan Nabi Muhammad SAW di ketika wahyu pertama akan Al qur'an.


kita lihat kisahnya di dalam hadist Nabi Muhammad SAW.

Aisyah r.a. berkata, "[Adalah 6/871] yang pertama (dari wahyu) kepada Rasulullah saw. adalah mimpi yang baik di dalam tidur. Beliau tidak pernah bermimpi melainkan akan menjadi kenyataan seperti merekahnya cahaya subuh. Kemudian beliau gemar bersunyi. Beliau sering bersunyi di Gua Hira. Beliau beribadah di sana, yakni beribadah beberapa malam sebelum rindu kepada keluarga beliau, dan mengambil bekal untuk itu. Kemudian beliau pulang kepada Khadijah. Beliau mengambil bekal seperti biasanya sehingga datanglah kepadanya (dalam riwayat lain disebutkan: maka datanglah kepadanya) kebenaran. Ketika beliau ada di Gua Hira, datanglah malaikat (dalam nomor 8/67) seraya berkata, 'Bacalah!' Beliau berkata, 'Sungguh saya tidak dapat membaca. Ia mengambil dan mendekap saya sehingga saya lelah. Kemudian ia melepaskan saya, lalu ia berkata, 'Bacalah!' Maka, saya berkata, 'Sungguh saya tidak dapat membaca:' Lalu ia mengambil dan mendekap saya yang kedua kalinya, kemudian ia melepaskan saya, lalu ia berkata, 'Bacalah!' Maka, saya berkata, 'Sungguh saya tidak bisa membaca' Lalu ia mengambil dan mendekap saya yang ketiga kalinya, kemudian ia melepaskan saya. Lalu ia membacakan, "Iqra' bismi rabbikalladzi khalaq. Khalaqal insaana min'alaq. Iqra' warabbukal akram. Alladzii 'allama bil qalam. 'Allamal insaana maa lam ya'lam. 'Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu Yang Menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Paling Pemurah. Yang mengajar manusia dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. Lalu Rasulullah saw. pulang dengan membawa ayat itu dengan perasaan hati yang goncang (dalam satu riwayat: dengan tubuh gemetar). Lalu, beliau masuk menemui Khadijah binti Khuwailid, lantas beliau bersabda, 'Selimutilah saya, selimutilah saya!' Maka, mereka menyelimuti beliau sehingga keterkejutan beliau hilang. Beliau bersabda dan menceritakan kisah itu kepada Khadijah, 'Sungguh saya takut atas diriku.' Lalu Khadijah berkata kepada beliau, 'Jangan takut (bergembiralah, maka) demi Allah, Allah tidak akan menyusahkan engkau selamanya. (Maka demi Allah), sesungguhnya engkau suka menyambung persaudaraan (dan berkata benar), menanggung beban dan berusaha membantu orang yang tidak punya, memuliakan tamu, dan menolong penegak kebenaran.' Kemudian Khadijah membawa beliau pergi kepada Waraqah bin Naufal bin Asad bin Abdul Uzza (bin Qushai, dan dia adalah) anak paman Khadijah.......


JADI jelas sangat paralel bukan cocokmologi,kadang orang-orang yang sangat benci kepada Islam lalu menyatakan bahwa ini cocokmologi,padahal tidak sedikit juga Orang Yudaism membantah bahwa mereka pun cocokmologikan Yeshu mereka kepada Pribadi Almasih ibn Dawud yang di nantikan.


bahkan para penghujat membuat fitnah,bahwa apa yang ada di dalam goa atau menerima wahyu dalam goa adalah menerima wahyu dari iblis atau jin...
dan kata mereka untuk apa Nabi Muhammad beribadah di dalam Goa,bukan kah goa sarangnya Jin...


ini adalah fitnah yang luar biasa kebodohannya,berapa banyak Nabi Yang meriwayatkan tanpa saksi,mereka meminta saksi dalam pewahyuan.
dan hanya satu Nabi saja yang di saksikan oleh umat ketika menerima wahyu,yaitu Nabi Musa AS ketika di gunung sinai.

-Nabi Eliyahu (Ilyas) menerima wahyu di dalam Gua


1k Mlachim A 19:9 וַיָּבֹא-שָׁם אֶל-הַמְּעָרָה וַיָּלֶן שָׁם וְהִנֵּה דְבַר-יְהוָֹה אֵלָיו וַיֹּאמֶר לוֹ מַה-לְּךׇ פֹה אֵלִיָּהוּ:
"wayyavo-sham el-ham'arah wayyalen sham we-hinneh devar-Adonai Elayv wayyomer lo mah-lekha poh Eliyyahu"

1 Kings 19:9 Di sana masuklah ia ke dalam sebuah gua dan bermalam di situ. Maka firman Adonai datang kepadanya, demikian: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?"

-Nabi Daud (AS) di dalam Gua Adulam (1 sam:22:1) berdoa.

ps Tehilim 142:1 מַשְׂכִּיל לְדָוִד בִּהְיוֹתוֹ בַמְּעָרָה תְפִלָּה:
"mas'kil ledavid bah'yoto bamme-'arah TEFILLAH

ps Tehilim 142:2 קוֹלִי אֶל-יְהוָֹה אֶזְעָק קוֹלִי אֶל-יְהוָֹה אֶתְחַנָּן:
"qoli el-Adonai ez'aq qoli el-Adonai ethannan"

Psalms 142:1-2 Nyanyian pengajaran Daud, ketika ia ada di dalam gua: suatu doa. Dengan nyaring aku berseru-seru kepada Adonai, dengan nyaring aku memohon kepada Adonai.


apakah daud meminta kepada jin??? apakah Nabi Eliyahu menerima wahyu dari Jin?? hai para Penghujat,anda harus memahami kitab TaNaKh lebih jeli lagi daripada terlalu banyak memahami tulisan Paulus.


=============

isa Yeshayah 29:18 וְשָׁמְעוּ בַיּוֹמ-הַהוּא הַחֵרְשִׁים דִּבְרֵי-סֵפֶר וּמֵאֹפֶל וּמֵחֹשֶׁךְ עֵינֵי עִוְרִים תִּרְאֶינָה:

"we-sham'u bayom-hahu hahershim divrey-sefer umeofel umehoshekh 'eyney 'ivrim tireynah"

Isaiah 29:18 Pada waktu itu orang-orang tuli akan mendengar perkataan-perkataan SEBUAH KITAB, dan lepas dari KEKELAMAN dan KEGELAPAN mata orang-orang buta akan melihat.


ayat diatas jelas.....

paralel dengan ayat Firman ALLH di dalam Al Qur'an.

هُوَ ٱلَّذِى يُنَزِّلُ عَلَىٰ عَبْدِهِۦٓ ءَايَـٰتٍۭ بَيِّنَـٰتٍۢ لِّيُخْرِجَكُم مِّنَ ٱلظُّلُمَـٰتِ إِلَى ٱلنُّورِ ۚ وَإِنَّ ٱللَّهَ بِكُمْ لَرَءُوفٌۭ رَّحِيمٌۭ [٥٧:٩

Dialah yang menurunkan kepada hamba-Nya ayat-ayat yang terang (Al-Quran) supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Penyantun lagi Maha Penyayang terhadapmu. [Al Hadiid:9]


ayat diatas menjelaskan dengan nyata bahwa kitab itu mengeluarkan kita dari kegelapan (kesesatan dan kejahilan),dan mata orang-orang buta akan melihat,maksudnya waktu itu semua bangsa yang benar2 tidak mengerti akan perihal agama Allah akan terbuka hatinya,menerima Diinullah melalui Al qur'an yang dibawa Nabi Muhammad Saw...


FAKTA SEJARAH, bahwa Nubuat ini adalah buat Al qur'an,karna jika untuk Injil tidak mungkin,karna Kaum Yahudi,mereka adalah ahlul kitab Torah dan Hukum,mereka juga memelihara Diinullah di bawah pengajaran Torah,jadi tidak mungkin di penuhi kitab Injil yang sekarang teks asli yang murni pengajaran beliau dan al hawariyyun tidak ditemukan.


bahkan ajakan jelas kepada Kaum Ahlul Kitab yaitu Ahli Torah,yehudim dan Ahli Injil Netzarim..

يَـٰٓأَهْلَ ٱلْكِتَـٰبِ قَدْ جَآءَكُمْ رَسُولُنَا يُبَيِّنُ لَكُمْ كَثِيرًۭا مِّمَّا كُنتُمْ تُخْفُونَ مِنَ ٱلْكِتَـٰبِ وَيَعْفُوا۟ عَن كَثِيرٍۢ ۚ قَدْ جَآءَكُم مِّنَ ٱللَّهِ نُورٌۭ وَكِتَـٰبٌۭ مُّبِينٌۭ [٥:١٥

Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al Kitab yang kamu sembunyi kan, dan banyak (pula yang) dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan Kitab yang menerangkan. [Al Maidah:15]


tiada keraguan lagi bagi kita,karna Kitab Nan mulia ini tiada Keraguan di dalamnya.

ذَ‌ٰلِكَ ٱلْكِتَـٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًۭى لِّلْمُتَّقِينَ [٢:٢

Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa(Al Baqarah:2)

تَنزِيلُ ٱلْكِتَـٰبِ لَا رَيْبَ فِيهِ مِن رَّبِّ ٱلْعَـٰلَمِينَ [٣٢:٢

Turunnya Al-Quran yang tidak ada keraguan di dalamnya, (adalah) dari Tuhan semesta alam. [As-sajdah:2]


Maha Benar ALLAH dengan segala firmanNya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar