MARI MEMAHAMI AYAT ANDALAN KRISTIANI,,,, Kata Yesus
kepadanya: Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang
datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku (Yohanes 14:6).
Kristen yang sudah terbius akan keilahian Yesus, beranggapan bahwa pada ayat itu Yesus menunjukkan bahwa dirinya adalah jalan, dan dirinya adalah Tuhan. Padahal Tuhan tidak pernah menyebut dirinya sebagai jalan, karena Tuhan bukanlah jalan, melainkan tujuan.
Sedangkan Yesus hanyalah mengajak manusia kepada jalan Tuhan, jalan yang harus ditempuh oleh semua orang yang ingin bertemu Tuhan.
Bahkan Yesus dan para nabi harus melalui jalan tersebut jika mereka ingin bertemu dengan Tuhan, jalan itu adalah mengakui bahwa tidak ada yang berhaq disembah kecuali ALLAH, dan mengikuti jalan yang ditempuh oleh para nabi.
Ummat Nuh harus mengikuti jalan yang ditempuh Nuh, ummat Musa harus mengikuti syariat yang dibawa oleh Musa, ummat Isa harus mengikuti jalan yang ditempuh oleh Isa, dan ummat Muhammad Rasulullah Saw harus mengikuti syariat yang dibawa oleh Muhammad Rasulullah Saw yang mana syariat itu beliau bawa dari Tuhannya.
Oleh sebab itu ummat Nabi Muhammad harus mengakui bahwa tidak ada yang berhaq disembah kecuali ALLAH dan mengakui bahwa Muhammad adalah Rasul ALLAH. Begitu juga ummat Nabi Isa as, mereka harus mengakui keesaan ALLAH dan mengakui Isa sebagai orang yang diutus oleh ALLAH.
Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. (Yohanes 17:3)
Yesus bukanlah Tuhan, karena Yesus bukanlah tujuan.
Tujuan kita adalah ALLAH. Yesus hanyalah utusan ALLAH yang mengajak kepada bani Israil agar mengakui ALLAH sebagai Ilah mereka.
Sedangkan Nabi Muhammad Saw diutus bukan hanya untuk bangsa Arab, bukan hanya untuk bangsa Israil, tetapi untuk semua ummat manusia.
Nabi Muhammad saw diutus untuk mengajak manusia agar mengakui ALLAH sebagai satu-satunya Ilah yang benar.
SEMBAHLAH DIA
Aku mengajak kepada kalian semua agar kembali kepada jalan yang lurus, jalan yang diridhoi oleh ALLAH. Sebagaimana yang diserukan Isa kepada kaumnya, sebagaimana yang diserukan para nabi kepada kaumnya, sebagaimana yang diserukan Muhamamd Rasulullah saw kepada seluruh ummat manusia, aku menyeru kepada kalian, Sesungguhnya ALLAH, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia, Inilah jalan yang lurus.
ALLAH, Dialah yang menciptakan aku dan kalian, yang harus aku sembah dan yang harus kalian sembah. ALLAH, Dialah Tuhanku dan Tuhan kalian, maka sembahlah Dia, Ilah yang esa. Kata Yesus kepadanya: Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu (Yohanes 20:17).
Jawab Yesus: Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa (Markus 12:29).
Yesus menyebut Tuhan sebagai Ilah kita, Ilahnya dan Ilah bani Israil. Yesus menyebut Tuhan sebagai Ilahnya, sebagai sesembahannya. Bahkan Yesus menyembah Tuhan.
-----------------------------------------------
RENUNGKANLAH.....
Tuhankah dia yang menyembah Tuhan?
Tuhankah dia yang mengaku sebagai jalan menuju Tuhan?
--------------------------------------------------------
Pahamilah! Tuhan adalah tujuan, Tuhan bukanlah jalan. Tuhan adalah ALLAH, maka sembahlah Dia. ALLAH adalah Ilah yang benar, Ilah yang haq. Dialah ALLAH yang esa.,,GBU
Kristen yang sudah terbius akan keilahian Yesus, beranggapan bahwa pada ayat itu Yesus menunjukkan bahwa dirinya adalah jalan, dan dirinya adalah Tuhan. Padahal Tuhan tidak pernah menyebut dirinya sebagai jalan, karena Tuhan bukanlah jalan, melainkan tujuan.
Sedangkan Yesus hanyalah mengajak manusia kepada jalan Tuhan, jalan yang harus ditempuh oleh semua orang yang ingin bertemu Tuhan.
Bahkan Yesus dan para nabi harus melalui jalan tersebut jika mereka ingin bertemu dengan Tuhan, jalan itu adalah mengakui bahwa tidak ada yang berhaq disembah kecuali ALLAH, dan mengikuti jalan yang ditempuh oleh para nabi.
Ummat Nuh harus mengikuti jalan yang ditempuh Nuh, ummat Musa harus mengikuti syariat yang dibawa oleh Musa, ummat Isa harus mengikuti jalan yang ditempuh oleh Isa, dan ummat Muhammad Rasulullah Saw harus mengikuti syariat yang dibawa oleh Muhammad Rasulullah Saw yang mana syariat itu beliau bawa dari Tuhannya.
Oleh sebab itu ummat Nabi Muhammad harus mengakui bahwa tidak ada yang berhaq disembah kecuali ALLAH dan mengakui bahwa Muhammad adalah Rasul ALLAH. Begitu juga ummat Nabi Isa as, mereka harus mengakui keesaan ALLAH dan mengakui Isa sebagai orang yang diutus oleh ALLAH.
Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. (Yohanes 17:3)
Yesus bukanlah Tuhan, karena Yesus bukanlah tujuan.
Tujuan kita adalah ALLAH. Yesus hanyalah utusan ALLAH yang mengajak kepada bani Israil agar mengakui ALLAH sebagai Ilah mereka.
Sedangkan Nabi Muhammad Saw diutus bukan hanya untuk bangsa Arab, bukan hanya untuk bangsa Israil, tetapi untuk semua ummat manusia.
Nabi Muhammad saw diutus untuk mengajak manusia agar mengakui ALLAH sebagai satu-satunya Ilah yang benar.
SEMBAHLAH DIA
Aku mengajak kepada kalian semua agar kembali kepada jalan yang lurus, jalan yang diridhoi oleh ALLAH. Sebagaimana yang diserukan Isa kepada kaumnya, sebagaimana yang diserukan para nabi kepada kaumnya, sebagaimana yang diserukan Muhamamd Rasulullah saw kepada seluruh ummat manusia, aku menyeru kepada kalian, Sesungguhnya ALLAH, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia, Inilah jalan yang lurus.
ALLAH, Dialah yang menciptakan aku dan kalian, yang harus aku sembah dan yang harus kalian sembah. ALLAH, Dialah Tuhanku dan Tuhan kalian, maka sembahlah Dia, Ilah yang esa. Kata Yesus kepadanya: Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu (Yohanes 20:17).
Jawab Yesus: Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa (Markus 12:29).
Yesus menyebut Tuhan sebagai Ilah kita, Ilahnya dan Ilah bani Israil. Yesus menyebut Tuhan sebagai Ilahnya, sebagai sesembahannya. Bahkan Yesus menyembah Tuhan.
-----------------------------------------------
RENUNGKANLAH.....
Tuhankah dia yang menyembah Tuhan?
Tuhankah dia yang mengaku sebagai jalan menuju Tuhan?
--------------------------------------------------------
Pahamilah! Tuhan adalah tujuan, Tuhan bukanlah jalan. Tuhan adalah ALLAH, maka sembahlah Dia. ALLAH adalah Ilah yang benar, Ilah yang haq. Dialah ALLAH yang esa.,,GBU
=====================
Original Posting lihat di sini
Original Posting lihat di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar