Adil Muhammad Isa
Kenapa Kebanyakan Orang Kristen
Tidak Mau Masuk Islam? Pertanyaan ini
menjadi penting karena meskipun
bukti kepalsuan injil teramat banyak
(bahkan sebagian ilmuwan kristen
membenarkan bukti bukti kepalsuan itu)
tetapi tidak semua orang kristen
serta merta mau meninggalkan ajaran
Kristen untuk masuk Islam,
kenapa?
Sedikitnya ada dua faktor
utama:
Faktor
Eksternal , Informasi mengenai Islam dan Kristen yang mereka pahami dimasa
lalu
Sudah menjadi rahasia umum bahwa
informasi mengenai Islam yang sampai
kepada Kristiani adalah
informasi yang mengalami distorsi. Islam
digambarkan secara salah,
sementara aksesibilitas mereka terhadap
informasi Islam yang sebenarnya
pada tingkat tertentu bisa dibilang
terbatas.
Hebatnya Kristen dan Jeleknya Islam begitu tertanam
dalam pikiran kebanyakan mereka,
sementara tidak banyak yang mau
meluangkan waktu mengkaji secara
lebih seksama, dengan membandingkan
Islam dan Kristen dari sumber
utamanya yaitu Quran dan Bible
Sebagian orang secara mandiri
mau dengan jujur membandingkan Quran dan
Injil, dan hasilnya sudah bisa
ditebak, mereka meninggalkan bibel yang
secara ilmiah kacau balau
kemudian masuk Islam
Akan banyak
orang yang tidak "sempat"
melakukan hal yang sama. Untuk orang orang
seperti ini informasi Islam yang
akurat menjadi sangat penting.
Faktor
Internal, Kemampuan mendengar, Keberanian Menerima Pendapat yang benar
Jika Informasi Islam yang
proporsional dengan mudah mereka dapatkan
tentu saja cara mereka memilih
yang benar dari yang salah menjadi jauh
lebih mudah. Akan tetapi
informasi yang benar juga tidak cukup jika
tidak ada keberanian dari dalam
dirinya untuk mengakui bahwa
keyakinannya selama ini
salah.
Yesus pernah mengatakan bahwa
salah satu cara untuk cepat
pintar menuju kebenaran adalah mendengarkan
perkataan orang, kalau benar
langsung dipakai, kalau salah langsung
tinggalkan.
Prisip semacam ini juga berlaku dalam dunia ilmiah.
semua teori lama yang salah
wajib ditinggalkan untuk diganti dengan
teori baru yang lebih
benar.
Sumber :wiseislam.
--------
Original Posting
lihat di
sini.
menjadi penting karena meskipun bukti kepalsuan injil teramat banyak
(bahkan sebagian ilmuwan kristen membenarkan bukti bukti kepalsuan itu)
tetapi tidak semua orang kristen serta merta mau meninggalkan ajaran
Kristen untuk masuk Islam, kenapa?
Sedikitnya ada dua faktor utama:
Faktor Eksternal , Informasi mengenai Islam dan Kristen yang mereka pahami dimasa lalu
Sudah menjadi rahasia umum bahwa informasi mengenai Islam yang sampai
kepada Kristiani adalah informasi yang mengalami distorsi. Islam
digambarkan secara salah, sementara aksesibilitas mereka terhadap
informasi Islam yang sebenarnya pada tingkat tertentu bisa dibilang
terbatas.
Hebatnya Kristen dan Jeleknya Islam begitu tertanam
dalam pikiran kebanyakan mereka, sementara tidak banyak yang mau
meluangkan waktu mengkaji secara lebih seksama, dengan membandingkan
Islam dan Kristen dari sumber utamanya yaitu Quran dan Bible
Sebagian orang secara mandiri mau dengan jujur membandingkan Quran dan
Injil, dan hasilnya sudah bisa ditebak, mereka meninggalkan bibel yang
secara ilmiah kacau balau kemudian masuk Islam
Akan banyak
orang yang tidak "sempat" melakukan hal yang sama. Untuk orang orang
seperti ini informasi Islam yang akurat menjadi sangat penting.
Faktor Internal, Kemampuan mendengar, Keberanian Menerima Pendapat yang benar
Jika Informasi Islam yang proporsional dengan mudah mereka dapatkan
tentu saja cara mereka memilih yang benar dari yang salah menjadi jauh
lebih mudah. Akan tetapi informasi yang benar juga tidak cukup jika
tidak ada keberanian dari dalam dirinya untuk mengakui bahwa
keyakinannya selama ini salah.
Yesus pernah mengatakan bahwa
salah satu cara untuk cepat pintar menuju kebenaran adalah mendengarkan
perkataan orang, kalau benar langsung dipakai, kalau salah langsung
tinggalkan.
Prisip semacam ini juga berlaku dalam dunia ilmiah.
semua teori lama yang salah wajib ditinggalkan untuk diganti dengan
teori baru yang lebih benar.
Sumber :wiseislam.
--------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar